BORNEONEWS, Palangka Raya - Dinas Perhubungan Palangka Raya kembali turun ke jalan untuk menertibkan keberadaan parkir liar. Salah satunya di kawasan Tugu Soekarno Jalan S Parman, Selasa, 21 September 2021.

Penertiban tersebut dipimpin Kabid Bidang Prasarana Sahrimbudin dan Kabid Lalulintas Fery Sony beserta personel Bidang Prasarana dan TIM 12. Personel langsung memasang marka garis tanda larangan parkir atau berhenti.

"Tim gabungan stand by di lokasi tersebut untuk mengawasi aktivitas pengendara agar tidak parkir pada kawasan yang dilarang. Petugas juga berkomunikasi dengan juru parkir agar sama-sama mematuhi aturan," kata Kadishub Palangka Raya, Alman P Pakpahan.

Dia menilai, penertiban kawasan parkir memiliki sejumlah dampak positif. Upaya tersebut tidak sekadar membantu mengatasi kemacetan lalu lintas, tetapi juga kembalikan fungsi ruang kota.

"Kami berupaya menempatkan ruang publik sesuai peruntukkannya agar Ibu kota Provinsi Kalteng ini tetap cantik sesuai julukannya," ungkapnya.

Alman menambahkan penertiban parkir itu dapat memperbaiki kondisi udara dan kebersihan lingkungan, menertibkan pedagang kaki lima, dan membatasi ruang gerak aksi premanisme.