Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Gereja Katolik Santo Paulus Pangkalan Bun Turut Dukung Percepatan Vaksinasi Covid-19

  • Oleh Wahyu Krida
  • 16 Oktober 2021 - 17:00 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Tingkat partisipasi berbagai pihak untuk meningkatkan capaian sasaran vaksinasi covid-19 di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) tergolong sangat bagus.

Tak hanya dari TNI, Polri, dan swasta yang menyediakan lokasi vaksinasi, namun organisasi keagamaan juga tak mau ketinggalan. Seperti vaksinasi covid-19 yang dilaksanakan di aula Gereja Katolik Santo Paulus Pangkalan Bun, Sabtu, 16 Oktober 2021.

Ketua Dewan Paroki Gereja Katolik Santo Paulus Pangkalan Bun, Hartono Halim mengatakan, sebanyak 500 orang mendapatkan vaksinasi covid-19 dalam kegiatan tersebut.

"Sasaran vaksinasi beragam, baik dari lingkungan umat Gereja Katolik maupun masyarakat umum lainnya. Kegiatan vaksinasi ini, merupakan dukungan kami untuk mensukseskan program pemerintah dalam rangka menganggulangi covid-19, dengan menyediakan lokasi vaksinasi massal," kata Hartono Halim.

Mereka berharap, dengan adanya vaksinasi massal ini semakin banyak masyarakat yang mendapatkan vaksin covid-19. 

"Karena vaksinasi merupakan salah satu cara membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok, dengan tujuan menurunkan tingkat fatalitas covid-19. Sesuai harapan kita semua, agar pandemi ini segera berakhir," jelas Hartono Halim.

Ensilaus, salah satu warga yang mendapatkan vaksinasi covid-19 dalam kegiatan tersebut mengaku sangat bersyukur lantaran sudah tiga bulan ini ia selalu gagal mendapatkan kesempatan untuk divaksin.

"Terutama kami warga perantau dan kadang tidak mendapatkan update informasi pelaksanaan vaksin. Untunglah kemarin sore saya dapat kabar, bahwa di Gereja Katolik Santo Paulus bakal dilaksanakan vaksinasi massal," kata dia.

Ensilaus saat ini merasa lega lantaran sudah mendapatkan vaksinasi covid-19.

"Selain upaya meningkatkan kekebalan terhadap covid-19, dengan adanya sertifikat vaksin, mobilitas kami bila bermaksud ke luar daerah juga lebih mudah," jelas Ensilaus. (WAHYU KRIDA/B-11)

Berita Terbaru