Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tindaklanjut Laporan Warga Ternak Sapi Sakit, ini yang Dilakukan Distan Kapuas

  • Oleh Dodi Rizkiansyah
  • 28 Oktober 2021 - 15:50 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Dalam menindaklanjuti laporan warga di wilayah Kecamatan Mantangai terkait hewan ternak sapi yang sakit dan ada beberapa yang mati, Dinas Pertanian (Distan) Kapuas melalui Bidang Peternakan memberikan pelayanan pengobatan.

Plt Kepala Distan Kapuas melalui Kasi Kesehatan Hewan, drh Anik Ariswandani mengatakan kegiatan pelayanan kesehatan hewan dan pengobatan ternak di Kecamatan Mantangai sehubungan adanya beberapa laporan ternak sapi yang sakit dan mati beberapa hari kemarin.

"Beberapa ekor sapi diketahui mengalami penurunan kondisi tubuh.
Sapi terlihat lesu, demam, hipersalivasi, diare, dan mengalami pembengkakan pada limpoglandula tubuhnya. Beberapa ekor sapi pada akhirnya tidak bertahan dan mati," kata Anik, Kamis 28 Oktober 2021.

Dia menjelaskan, sapi tersebut terindikasi terkena virus jembrana dan Bovine Viral Diarrhea (BVD). Dari penelusuran diketahui bahwa awalnya ada pemilik sapi yang membeli sapi yang sakit dan menularkan ke sapi yang sudah lama dipelihara.

"Pengobatan dilakukan supaya tidak semakin banyak sapi yang tertular atau mati karena virus itu," ucapnya.

Selain itu, lanjut dia juga dianjurkan supaya peternak menjaga kebersihan dan mendesinfeksi lingkungan, dan memberikan air gula merah untuk meningkatkan kondisi tubuh sapi.

"Tentunya kita berharap dengan pelayanan ini hewan ternak sapi milik warga bisa sehat kembali," pungkasnya. (DODI RIZKIANSYAH/B-5)

Berita Terbaru