Termasuk salah satunya Kalimantan Tengah (Kalteng) yang tercatat hanya mampu menyerap pendapatan sebesar gabungan provinsi dan seluruh kabupaten/kota sebesar 79,19 persen.

“Di situasi pandemi, Pemerintah Daerah mengalami kontraksi pendapatan sehingga tidak sesuai dengan praktek,” tuturnya dalam rapat koordinasi secara virtual, Senin 22 November 2021.

Tito menjelaskan, realisasi pendapatan di daerah per tanggal 19 November 2021, yang capaiannya cukup baik diatas 80 persen yaitu Provinsi Sumatera Barat, Gorontalo, Riau, Bali, Yogyakarta.

Kemudian, Provinsi Sulawesi Tenggara, Kalimantan Barat, Jambi, Lampung, Maluku Utara, Kalimantan Utara, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten dan Sumatera Barat.