Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Food Estate Masa Depan di Tengah Laju Alih Fungsi Lahan Pertanian

  • Oleh Hermawan Dian Permana
  • 05 Januari 2022 - 09:00 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya – Food Estate dinilai dapat menjadi jalan keluar untuk memenuhi dan menjaga kebutuhan stok pasokan bahan pangan Indonesia.

Terutama dalam kondisi pandemi Covid-19 yang memicu berbagai negara produsen bahan pangan untuk menahan ekspor bahan pangannya.

“Pemerintah dituntut untuk dapat menyediakan lahan pertanian skala luas untuk pengembangan pertanian,” sebut Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran melalui Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Kalteng, Sunarti, dalam keterangan tertulisnya, Rabu 5 Januari 2022.

Langkah tersebut diperlukan dalam upaya penguatan ketersediaan stok cadangan pangan nasional masa depan di tengah laju alih fungsi lahan pertanian.

“Situasi pandemi Covid-19 tahun 2020 di Indonesia ikut andil dalam penguatan pemikiran untuk memulai upaya terobosan,” tuturnya.

Ia menjelaskan pengembangan lokasi produksi pangan skala besar di Kalimantan Tengah atau yang saat ini disebut food estate dibangun dengan memperhatikan berbagai aspek.

Dimulai dari aspek wilayah kegiatan, lahan dan budidaya pertanian, infrastruktur pertanian dan pendukungnya, serta kelembagaan usaha tani.

“Penempatan peran petani sebagai subjek pengembangan food estate diharapkan dapat mendongkrak sektor perekonomian di wilayah tersebut,” tuturnya. (HERMAWAN DP/B-5)

Berita Terbaru