Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Faktor Alam Menyebabkan Mangrove di Desa Cemantan Rusak

  • Oleh Magang 3
  • 09 Februari 2022 - 21:00 WIB

BORNEONEWS, Pulang Pisau - Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup, Dinas Lingkungan Hidup (PPKLH) Kabupaten Pulang Pisau, Veronica Lenny P mengatakan, kondisi hutan mangrove di Desa Cemantan, Kecamatan Kahayan Kuala saat ini mengalami kerusakan.

"Kondisi kerusakan mangrove di Desa Cemantan akan parah. Kerusakan itu karena faktor alam. Yakni terkikis akibat ombak laut," ucap Veronica Lenny P, Rabu, 9 Februari 2022.

Ia menuturkan, sejak 2021, Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) sudah melakukan reboisasi di desa tersebut seluas 120 hektare. "Reboisasi itu dilakukan di area permukiman yang sempat terkena rob tahun lalu," ucapnya.

Selain itu, juga karena keadaan mangrove yang merupakan habitat biota laut, seperti kepiting, udang dan tempat mencari makan ikan.

"Kalau habitat biota laut itu rusak, tentu akan berpengaruh terhadap perkembangbiakan biota laut tersebut,"

"Sedangkan mayoritas masyarakat di wilayah itu sebagian besar berprofesi sebagai nelayan atau penangkap ikan," tutupnya. (MAGANG 3/B-7)

Berita Terbaru