Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pemprov Kalteng Siapkan Langkah Antisipatif Hadapi Potensi Kenaikan Harga Komoditas Pangan

  • Oleh Hermawan Dian Permana
  • 15 Maret 2022 - 02:00 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) menyiapkan beberapa langkah antisipatif menghadapi potensi kenaikan harga komoditas pangan.

Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Sugianto Sabran mendorong rencana pengembangan komoditas pangan lokal dengan potensi dan sumber daya yang dimiliki. 

"Kalimantan Tengah memiliki lahan yang luas dan memadai untuk pengembangan komoditas pangan, dan Kalimantan Tengah sangat siap," kata Sugianto beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan (TPHP) Kalimantan Tengah (Kalteng), Riza Rahmadi menyampaikan komoditas yang saat ini perlu diantisipasi adalah cabai dan bawang merah.

Langkah antisipasi yang dilakukan Pemprov Kalteng dimulai dengan memaksimalkan bantuan pemerintah baik APBN dari Direktorat Jenderal Hortikultura dan APBD dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.

Kemudian, dilakukan pendekatan kampung sayuran dengan kampung bawang merah dan kampung cabai, ditunjang bantuan berupa sarana produksi seperti benih, pupuk dan pestisida.

Ditambah lagi pendampingan dan pengawalan dalam budi daya bawang merah dengan penggunaan benih unggul, berupa biji dan bukan umbi dengan bimbingan teknis dan sosialisasi tentang budi daya bawang merah.

Selanjutnya adalah langkah mendorong petani menggunakan benih unggul cabai hibrida untuk peningkatan produksi.

Berikutnya, melalui gerakan pengendalian OPT Bersama dengan BPTPH provinsi, sehingga meminimalisir serangan OPT yang menurunkan produksi.

Terakhir, ada pembinaan petani untuk menjadi penangkan benih bawang merah agar ketergantungan pada umbi bawang merah dari Jawa bisa diminimalisir.

Berita Terbaru