Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kesbangpol Pulang Pisau Programkan Pemahaman Ideologi Pancasila

  • Oleh Asprianta
  • 13 April 2022 - 18:30 WIB

BORNEONEWS, Pulang Pisau - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) ditahun 2022 memrogram beberapa kegiatan dalam upaya dalam menanamkan jiwa nasionalisme dan pemahaman ideologi Pancasila.

"Kegiatan yang kita programkan seperti kegiatan pendidikan politik dini, wawasan kebangsaan, Ikrar Bersama Anak Bangsa (IBAG) dan sosialisasi anti narkoba," ucap Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol Pulpis Sugondo.

Ia menjelaskan kegiatan itu dilakukan bukan saja bagi para generasi muda, tapi juga bagi masyarakat Bumi Handep Hapakat dalam pembentukan moral dan kecintaan bangsa Indonesia.

"Kegiatan itu selain kita lakukan dengan sosialisasi ke sekolah-sekolahan. Kita juga akan menyasar ke kecamatan terutama dalam meningkatkan partisipasi masyarakat menjelas Pilkada 2024 nanti," ucapnya. 

Terkait dengan penanaman ideologi Pancasila, terang Sugondo, bertujuan agar para generasi muda dan masyarakat bisa bertambah wawasan dan pengetahuannya, sehingga tumbuh kembali jiwa nasionalismenya dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Pemahaman ideologi pancasila ini untuk menghindari adanya aliran radikalisme dan terorisme yang bertentangan dengan Pancasila," tambahnya. 

Sugondo mengatakan, dengan sosialisasi yang dilaksanakan secara berkelanjutan, para generasi muda diharapkan bisa menerapkan ideologi Pancasila di dalam kehidupannya sehari-hari, sehingga menciptakan kehidupan yang tenteram dan jauh dari sifat-sifat yang bertentangan dari ideologi Pancasila.

Selain memberikan pemahaman terkait dari ideologi pancasila, Kesbangpol juga memberikan sebuah pemahaman mengenai ketahanan yang nantinya bisa diterapkan juga oleh masyarakat.

"Ketahanan tersebut seperti ketahanan demokrasi, ekonomi, keamanan dan ketertiban. Melalui sosialisasi dari beberapa kegiatan yang dilakukan, para generasi muda dan masyarakat bisa lebih mencintai negaranya sendiri," tutupnya. (ang)

Berita Terbaru