Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pemkab Tawarkan Insentif Rp25 Juta Bagi Dokter Spesialis

  • 31 Januari 2016 - 17:10 WIB

Pemkab Kotim menawarkan insentif Rp25 juta per bulan bagi dokter spesialis yang mau mengabdi di rumah sakit tipe D di Kecamatan Parenggean.

"Dalam waktu dekat ini, kami akan membuka lowongan bagi dokter spesialis yang akan ditempatkan di RS tipe D di Kecamatan Parenggean. Adapun insentif yang kami tawarkan yakni Rp25 juta perbulannya," kata Kepala Dinas Kesehatan Kotim, Faisal Novendra Cahyanto, Minggu (31/1/2015).

Selain insentif yang tinggi, pemerintah daerah juga akan menyediakan fasilitas lain, berupa mobil dan rumah dinas lengkap beserta isinya. Pihaknya berharap, dengan adanya lowongon, akan ada dokter yang bersedia ditempatkan di rumah sakit itu.

Faisal menyebutkan, dokter spesialis sangat dibutuhkan untuk ditempatkan di rumah sakit tersebut, sehingga dengan adanya tenaga dokter tersebut dapat memberikan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat khususnya di daerah. "Rumah sakit tipe D di Kecamatan Parenggean sudah siap dioperasikan. Kemungkinan RS itu akan beroperasi pada bulan maret 2016 mendatang," ucapnya.

Dia menambahkan, keberadaan rumah sakit tipe D yang berlokasi di Kecamatan Parenggean diharapkan akan mempermudah pelayanan kesehatan bagi warga Kotim yang tinggal di wilayah Utara, yang meliputi, Kecamatan Parenggean, Mentaya Hulu, Bukit Sentuai, Antang Kalang, Telaga Antang, Cempaga Hulu dan daerah lainnya.

Dengan dibukanya RS tersebut, masyarakat setempat tidak usah datang lagi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit. Karena petugas kesehatan yang ditempatkan standar dengan RS Murjani.

"Bangunan RS tipe D Kecamatan Parenggean hampir rampung 100%. Sedangkan untuk peresmiannya menunggu waktu yang tepat. kemungkinan peresmiannya tidak bakal lama lagi," ucapnya.

Seperti diketahui, pemerintah Kotim membangun tiga rumah sakit tipe D di tiga wilayah, yakni wilayah Barat, Utara dan Selatan. Hal itu untuk memberikan kemudahan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Masyarakat yang hendak berobat tidak perlu lagi ke Sampit, katena sudah ada RS yang dibangun di setiap wilayah tersebut. (FI/B-7)

Berita Terbaru