Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Percepat Pengakuan dan Perlindungan Masyarakat Hukum Adat, DLH Barito Utara Gelar Sosialisasi

  • Oleh Ramadani
  • 11 Oktober 2022 - 20:25 WIB

BORNEONEWS, Muara Teweh – Guna mempercepat pengakuan dan perlindungan Masyarakat Hukum Adat (MHA), Dinas Lingkungan Hidup dan Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Barito Utara laksanakan sosialisasi di Kantor Kecamatan Gunung Purei.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Barito Utara, Ir Edy Nugroho, Selasa 11 Oktober 2022 menjelaskan, maksud dilaksanakannya kegiatan sosialisasi MHA adalah untuk memberikan pengertian/pengetahuan dan pemahaman terkait upaya pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten/kota.

Hal ini, kata dia, dalam rangka mengakui dan menghormati kesatuan-kesatuan masyarakat hukum adat serta hak-hak tradisionalnya, sesuai perkembangan masyarakat dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia melalui pengakuan dan perlindungan terhadap masyarakat hukum adat.

Dengan tujuan, lanjut dia, untuk melakukan percepatan pengakuan dan perlindungan masyarakat hukum adat di wilayah Barito Utara berdasarkan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

"Maka dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, para peserta diharapkan dapat mengerti dan memahami tugas dan fungsi masing-masing dalam pelaksanaan penetapan dan pengakuan masyarakat hukum adat oleh panitia MHA Barito Utara dalam melakukan kegiatan identifikasi, inventarisasi, dan validasi terhadap usulan dari masyarakat adat dalam rangka penetapan dan pengakuan masyarakat hukum adat," ujarnya.

Sementara, Danramil 1013-05 Gunung Purei, Lettu Inf Jinal berpesan kepada pemimpin dan tokoh masyarakat di wilayahnya agar selalu mengayomi masyarakat dan selalu mengupayakan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia yang kritis, kreatif dan inovatif melalui upaya penyadaran.

“Serta penguasaan ilmu pengetahuan, sehingga tercipta masyarakat yang tidak destruktif (merusak) terhadap lingkungan hidup, agar kesejahteraan dan pembangunan berkelanjutan dapat terus terjaga," tuturnya. (RAMADHANI/B-5)

Berita Terbaru