Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bupati Lamandau Dorong Pengembangan Sektor Perikanan

  • Oleh Hendi Nurfalah
  • 05 Februari 2023 - 13:30 WIB

BORNEONEWS, Nanga Bulik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau terus mendorong pengembangan sektor perikanan. Khususnya, budi daya ikan keramba di Sungai Lamandau sebagai upaya percepatan peningkatan ekonomi masyarakat setempat.

“Pengembangan sektor perikanan diharapkan berdampak langsung terhadap peningkatan ekonomi masyarakat,” kata Bupati Lamandau Hendra Lesmana saat melaksanakan Kunjungan Kerja ke Desa Tamiyang, Kecamatan Bulik, Minggu, 5 Februari 2023.

Menurut bupati, potensi perikanan di Kabupaten Lamandau sangat besar. Khususnya, budi daya ikan dengan sistem keramba, sehingga harus dapat dimanfaatkan maksimal melalui pengembangan berbagai usaha perikanan yang dijalankan masyarakat.

“Dengan kondisi air yang masih bersih, dengan debit yang cukup, Sungai Lamandau sangat cocok untuk menjadi tempat budidaya ikan dalam keramba,” tutur Hendra.

Untuk itu, kata Hendra, Pemkab Lamandau terus mendorong masyarakat yang tinggal di bantaran Sungai Lamandau mampu memanfaatkan potensi budidaya ikan keramba tersebut sebagai sumber pendapatan.

Selain program bantuan dari pemerintah, orang nomor satu di Bumi Bahaum Bakuba itu juga meminta perusahaan -perusahaan yang ada juga diimbau untuk membantu melalui program CSR berupa pendampingan usaha hingga permodalan.

Saat kunjungan kerjanya tersebut, Bupati menyempatkan diri untuk panen perdana ikan di keramba milik Kelompok Tani Tolu’ Guci Desa Tamiang. Budidaya keramba ikan itu didukung oleh Dana Desa dalam Program Ketahanan Pangan dan Hewani.

Program itu merupakan salah satu upaya mendukung ketahanan pangan dan pemenuhan gizi masyarakat. Sebab kandungan nutrisi pada ikan dapat mencegah terjadinya stunting pada anak-anak dan dapat mencukupi kebutuhan nutrisi masa tumbuh kembang anak.

“Budidaya ikan merupakan salah satu usaha yang sangat baik untuk mendorong pemulihan ekonomi yang ada di desa-desa”, ujarnya. (HENDI NURFALAH/Y)

Berita Terbaru