Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Isu Santet Merebak, Warga Berau Minta Dirukiah

  • 22 Maret 2016 - 20:21 WIB

KAPOLRES Berau di Provinsi Kalimatan Timur AKBP Anggi Yulianto Putro mengimbau masyarakat di daerah ini tidak terpancing isu santet terkait adanya 10 warga Kampung Marancang Ulu yang meninggal dan sebagian akibat kesurupan.

'Kami mengimbau aparat kampung dan warga agar jangan main hakim sendiri, sebab dari hasil diagnosa yang dilakukan tim medis dari Puskesmas Marancang Ilir, sepuluh warga yang meninggal tersebut akibat menderita berbagai penyakit,' ujar Anggi Yulianto Putro, Senin (21/3) .

Sebelumnya, pada Senin (21/3) pagi, dilakukan pertemuan antara warga dengan Wabup Berau Agus Tantomo, perwakilan polres, tokoh agama, tokoh masyarakat untuk membahas pelaksanaan rukiah terkait keresahan masyarakat menyusul adanya isu santet yang menyebabkan 10 warga tersebut meninggal.

Rukiah dilaksanakan oleh Ustad Ahyar bersama delapan orang timnya tersebut berlangsung di Masjid Jami Al Musyawarah Kampung Marancang Ulu.

'Sebanyak 100 warga sekitar menjalani rukiah dengan cara masing-masing memegang sebuah botol air mineral kemudian dibacakan doa secara bersama-sama oleh Ustad Ahyar bersama delapan orang timnya,' ujar Anggi.

Setelah rukiah itu, kata Anggi, Kasat Reskrim dan Kasat Intelkam Polres Berau bersama Kanit Intelkam Polsek Gunung Tabur mendatangi rumah seorang warga Kampung Marancang Ulu yang dicurigai sebagai dukun santet.

Warga yang diduga dukun santet diberi pencerahan dan diminta bersabar sebab masalah tersebut dinilai hanya sebuah fitnah.(ANT/B-11)

Berita Terbaru