Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pemkab Barito Selatan Lakukan 10 Langkah Percepatan Penanganan KLB Rabies

  • Oleh Uriutu
  • 07 Juli 2023 - 11:20 WIB

BORNEONEWS, Buntok – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan melakukan 10 langkah percepatan penanganan Kejadian Luar Biasa atau KLB rabies.

Berdasarkan data yang tercatat dari Januari-Juni 2023, sebanyak 129 kasus suspek rabies dan 2 orang meninggal dunia diduga positif rabies. Oleh sebab itu, Pemkab Barsel melakukan 10 langkah percepatan penanganan KLB rabies.

Pj Bupati Barsel Deddy Winarwan mengatakan, 10 langkah pertama berdasarkan keputusan bupati, yang sebelumnya satuan tugas penanganan KLB ini terbatas pada tiga kecamatan, akan diperluas menjadi enam kecamatan.

“Hal itu dalam upaya mengantisipasi meluasnya kasus gigitan hewan peliharaan,” kata Deddy Winarwan.

Adapun langkah kedua lanjut dia, melakukan percepatan vaksinasi hewan peliharaan di enam kecamatan dengan melibatkan semua camat, kepala desa, puskesmas, puskesmas pembantu (Pustu), serta kader PKK, dan kader posyandu.

“Kami memberikan edukasi kepada masyarakat betapa pentingnya vaksinasi terhadap hewan peliharaan. Edukasi ini harus bersifat persuasif dengan pendekatan secara humanis agar masyarakat mau menerima himbauan serta mau hewan peliharaannya divaksinasi,” kata dia.

Kemudian langkah ketiga, pihaknya melakukan percepatan vaksinasi terhadap pasien-pasien yang terkena gigitan hewan peliharaan, baik yang sudah positif rabies maupun yang suspek.

“Berbicara tentang percepatan ini, berarti bukan bicara langkah biasa, akan tetapi langkah luar biasa tanpa terlalu banyak birokrasi,” tandas dia.

Ia menegaskan, begitu mendapatkan data dan informasi ada masyarakat yang terkena gigitan hewan peliharaan, agar aparat segera jemput bola mendatangi guna memberikan himbauan dan memberikan layanan kesehatan.

“Tidak perlu menunggu masyarakat melaporkan kepada aparat, akan tetapi aparat yang langsung jemput bola mendatangi masyarakat yang terkena gigitan anjing, kucing, kera atau monyet,” tegasnya.

Berita Terbaru