Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Lomba Karungut dan Tari Daerah Digelar untuk Melestarikan Kearifan Lokal

  • Oleh Trisno
  • 31 Oktober 2023 - 18:10 WIB

BORNEONEWS, Puruk Cahu - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Murung Raya menggelar kegiatan kesenian tradisional budaya berupa lomba karungut dan seni tari daerah (pedalaman).

Dibuka secara resmi oleh Pj. Bupati Murung Raya Hermon di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Tira Tangka Balang, belum lama ini.

Dalam sambutannya, Hermon menyatakan dengan adanya kegiatan Kesenian tradisional dan budaya Tahun 2023 ini dapat membangun semangat kebersamaan dan persatuan yang mencerminkan budaya serta kearifan lokal sehingga dapat mendukung perkembangan kebudayaan termasuk pariwisata di Kabupaten Murung Raya.

“Dengan potensi budaya yang sangat beranekaragam di Murung Raya ini menjadi peluang bagi kita mengembangkan budaya dan menimbulkan industri yang bisa mendongkrak perekonomian masyarakat. Karena itu, masa boleh berlalu, era boleh berganti, namun eksistensi dan keberagaman budaya yang kita miliki, sampai kapanpun, karena apapun dan oleh siapapun, harus tetap terbingkai dan membingkai indah pelangi kebersamaan yang telah berhasil kita bina dengan baik selama ini,” terang Hermon

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Murung Raya Ferdinand Wijaya menyebutkan dalam lomba kesenian tradisional ini jumlah peserta tari pedalaman ada sebanyak 11 group tari dan karungut 6 orang, kamudian peserta dibagi dalam dua kategori yaitu umum dan pelajar.

“Untuk umum ini diikuti oleh lima kecamatan yaitu dari Kecamatan Barito Tuhup Raya, Kecamatan Tanah Siang, Tanah Siang Selatan, Kecamatan Murung dan Sungai Babuat, sedangkan yang juara untuk tingkat pelajar ini nantinya akan kami kirimkan untuk mengikuti pergelaran budaya se – Kalimantan Tengah pada bulan November di Kota Palangkaraya nantinya,” sebut Ferdinand Wijaya.

Untuk juri dalam lomba kesenian trasional dan budaya tahun 2023 ini pun Kadisdikbud itu menyebutkan pihaknya menghadirkan lima juri yang diantaranya dari kota Palangka Raya. (Trs)

Berita Terbaru