Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Mengenal Kenta, Makanan Tradisional Dayak yang Dilombakan pada Festival Keang 2 Barito Timur

  • Oleh Agustinus Bole Malo
  • 25 November 2023 - 18:50 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - "Mudah dibuat, murah dan enak," begitu komentar Pejabat (Pj) Bupati Barito Timur Indra Gunawan usai mencicipi dan memberikan penilaian pada makanan tradisional Kenta yang dibuat oleh tim peserta dari Kecamatan Pematang Karau, Dusun Tengah, Karusen Janang, Awang dan Kecamatan Benua Lima yang mengikuti Lomba Mangenta (membuat Kenta) yang diadakan Disbudparpora Barito Timur sebagai rangkaian Festival Keang 2 di RTH Taman Nansarunai Tamiang Layang, Sabtu, 25 November 2023.

Indra pun berharap makanan tradisional itu kelestariannya terjaga dengan baik dan menjadi komoditi lokal kebanggaan masyarakat Barito Timur.

Selain Pj Bupati, terlihat Pj Ketua TP-PKK Melly Novita, Sekda Panahan Moetar, Kepala Disbudparpora Herawani dan tim juri lainnya menikmati rasa Kenta buatan seluruh tim peserta lomba.

Pada zaman dahulu, tradisi Mangenta atau membuat Kenta biasa dilakukan masyarakat Dayak untuk menyambut panen padi atau sebagai ungkapan rasa syukur atas dimulainya musim panen padi.

Pada resep yang dibuat oleh Tim Kecamatan Dusun Tengah yang meraih juara 1 Lomba Mangenta, dijelaskan bahwa Kenta terbuat dari bahan padi ketan (gabah ketan), kelapa parut, garam, gula merah dan gula putih. Sedangkan peralatan yang dibutuhkan berupa lesung dan alu, niru atau penampi, kayu bakar, wajan serta pengaduk.

Adapun cara membuat Kenta yaitu, padi ketan setengah matang yang baru dipanen direndam selama satu malam, kemudian ditiriskan selama 2-3 jam hingga kering.

Selanjutnya gabah ketan yang telah ditiriskan di sangrai menggunakan wajan sampai terdengar bunyi letupan, lalu diangkat dan dimasukkan ke dalam lesung untuk ditumbuk.

Langkah berikutnya, gabah ketan yang telah ditumbuk dibersihkan dengan cara ditampi menggunakan niru untuk membuang kulit gabah.

Jika sudah bersih selanjutnya dimasak dengan menggunakan air panas seperlunya. Tunggu sekitar 5 menit baru dicampur dengan parutan kelapa, garam dan gula putih atau gula merah sesuai selera.

Kenta kini sudah siap dinikmati dengan berbagai variasi penyajian. Tekstur Kenta yang kenyal dan manis memberikan sensasi nikmat di mulut. (BOLE MALO/j) 

Berita Terbaru