Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kalteng Satu-Satunya Provinsi yang Catat Peningkatan Pertumbuhan di Regional Kalimantan

  • Oleh Testi Priscilla
  • 29 November 2023 - 22:46 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Kalimantan Tengah menjadi satu-satunya provinsi di Regional Kalimantan yang meBPS mencatatkan peninhkatan pertumbuhan ekonomi di teibulan IIII 2023 ini yakni mampu tumbuh 3,74 persen dibandingkan triwulan sebelumnya.

"Kita patut berbangga bahwa Kalimantan Tengah merupakan satu-satunya Provinsi yang mencatatkan peningkatan pertumbuhan diregional Kalimantan, dimana ekonomi Kalimantan justru mencatatkan pertumbuhan yang melambat sejalan dengan ekonomi Nasional," kata Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah, H Edy Pratowo membacakan arahan Gubernur Kalteng, H Sugianto Sabran pada Rabu malam, 29 November 2023.

Hal ini disampaikan Edy dalam arahannya pada Pertemuan Tahunan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah yang diselenggarakan usai mendengar arahan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo yang disiarkan secara langsung.

"Sebagaimana telah disampaikan oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia, tekanan inflasi Kalimantan Tengah pada tahun 2023 menurun dibandingkan tahun 2022. Pada triwulan III 2023, inflasi Kalimantan Tengah tercatat sebesar 1,88 persen, jauh menurun dibandingkan tahun 2022 yang sebesar 6,32 persen," kata Edy lagi.

Pencapaian ini, lanjut Edy, tentunya tidak lepas dari kerja keras dan sinergi bersama antara Pemerintah Daerah, Bank Indonesia dan berbagai pihak dalam mengawal inflasi tetap rendah yang tergabung dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID. 

"Sepanjang tahun 2023 kita sangat gencar dalam melaksanakan kegiatan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan atau GNPIP" katanya lagi.

Baik itu melalui intensitas operasi pasar dan pasar penyeimbang oleh Dinas Ketahanan Pangan, tuturnya, Kerjasama Antar Daerah oleh Bulog, hingga peningkatan produksi pangan di Kalimantan Tengah melalui pengembangan beras IR-42 seluas 400 Ha oleh Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura dengan produktivitas yang mencapai 5,5 ton/ Ha.

"Untuk itu, saya sangat mengapresiasi berbagai langkah nyata yang dilakukan di TPID untuk mendukung kesejahteraan masyarakat," bebernya.

Hadir dalam kegiatan tentu saja Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah, Taufik Saleh, Forkopimda Provinsi Kalimantan Tengah, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Bupati, Pj Bupati/Wali Kota Se-Kalteng, Kepala OJK Provinsi Kalimantan Tengah, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia, Kepala Perangkat Daerah dan Pimpinan Instansi Vertikal Provinsi Kalimantan Tengah. (TESTI PRISCILLA/j)

Berita Terbaru