Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pria Asal Kobar yang Bunuh Diri di Kotim Kirim Pesan lewat Medsos, Diduga Punya Masalah Asmara

  • Oleh Buddi Rahmat H
  • 29 Desember 2023 - 16:15 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Seorang pria berinisial WA (27) ditemukan meninggal dunia dalam keadaan bunuh diri di kamarnya di Desa Kandan, Kecamatan Kota Besi, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Ia mengakhiri hidup diduga karena masalah asmara.

Korban merupakan warga asal Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), korban datang Desa Kandan berniat untuk mencari pekerjaan dan menginap di rumah keluarganya.

"Selama tinggal di rumah saudaranya ini korban memang banyak diam dan sering melamun sendirian," Kata Kapolsek Kota Besi Iptu Rohman Hakim, Jumat, 29 Desember 2023.

Korban pertama kali ditemukan oleh temannya berinisial RDS yang saat itu hendak mengajak korban untuk makan pagi. Namun pada saat mendatangi korban dirinya kaget melihat korban sudah dalam keadaan tergantung.

"Setelah mendapat laporan dari warga itu kami langsung menuju rumah korban untuk mengevakuasi korban," ucap Kapolsek.

Dari hasil pemeriksaan dari saksi-saksi sebelum ditemukan meninggal dunia korban sempat menulis pesan di media sosialnya yang bertulisan.

"Aku meminta maaf sebanyak-banyaknya sama kalian semua jika aku ada salah tolong di maaf sebesar-besarnya, aku pamit assalamu'alaikum semuanya," tulis korban di media sosialnya.

"Dari keterangan saksi juga dugaan korban mengakhiri hidupnya karena adanya kekecewaan atau permasalahan dalam percintaan," ungkap Rohman Hakim.

Diberitakan sebelumnya, seorang pria berinisial WA ditemukan meninggal dunia dalam cara bunuh diri di kamarnya di Desa Kandan, Kecamatan Kota Besi, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Jumat, 29 Desember 2023.

Kepala Desa Kandan Agus P membenarkan kejadian tersebut, dirinya mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa ada ditemukan pria meninggal dunia dalam keadaan tergantung.

"Korban adalah pendatang baru dua hari di desa kami, dan kami langsung berkoordinasi dengan pihak kepolisian," Kata Agus, Jumat 29 Desember 2023. (BUDDI RAHMAT H/j) 

Berita Terbaru