Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bappedalitbang Kalteng Beri Arahan Penyusunan RKPD 2025 Kobar

  • Oleh Danang Ristiantoro
  • 29 Januari 2024 - 21:25 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Provinsi Kalimantan Tengah, Leonard S. Ampung, memberikan arahan penting dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2025 di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).

Arahan tersebut disampaikan secara daring dan diikuti oleh Plh Sekda Kobar Juni Gultom dan sejumlah kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Kobar, dan berlangsung di aula marundau Bappedalitbang Kobar, Senin, 29 Januari 2024.

Salah satu poin yang ditekankan oleh Leonard S. Ampung adalah perlunya memperhatikan identifikasi target-target pembangunan yang belum tercapai.

"Hal ini dianggap sebagai langkah krusial untuk memastikan kesinambungan pembangunan daerah," ujarnya.

Dalam arahannya, Leonard juga menyoroti identifikasi isu strategis dan permasalahan pembangunan yang akan menjadi fokus pada tahun 2025.

"Hal ini sebagai upaya untuk merespons dinamika lingkungan dan kebutuhan masyarakat," ungkapnya.

Selain itu, para peserta dihimbau untuk kembali mengevaluasi target pembangunan makro di tahun 2023 yang mungkin belum tercapai.

"Evaluasi ini sebagai langkah reflektif untuk meningkatkan efektivitas rencana pembangunan di masa mendatang," tuturnya.

Identifikasi isu strategis dan kebijakan nasional juga menjadi bagian penting dari arahan Leonard S. Ampung. Dalam kerangka kerja RKPD 2025, penting untuk selaras dengan kebijakan nasional demi mencapai sinergi pembangunan yang optimal.

Terakhir, Leonard menekankan pentingnya menyusun kerangka ekonomi daerah dan pendanaan yang matang. Hal ini dianggap sebagai landasan utama untuk menjalankan program-program pembangunan yang terencana dengan baik.

"Dengan arahan ini diharapkan RKPD 2025 Kobar dapat menjadi landasan kokoh untuk pembangunan berkelanjutan yang berpihak pada kebutuhan dan aspirasi masyarakat," pungkasnya. (DANANG/j)

Berita Terbaru