Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bayi Meninggal Pasca-operasi, Manajemen RSUD dr Doris Sylvanus Bilang Begini

  • Oleh Marini
  • 02 Februari 2024 - 18:43 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Beredar kabar tentang meninggalnya seorang bayi pasca dilakukan operasi di RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya, beberapa hari yang lalu.

Atas informasi tersebut Wakil Direktur Pelayanan Medik dan Keperawatan RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya dr. Devi Novianti Santoso didampingi Kepala Bidang Hukum dan Humas pada RSUD dr Doris Sylvanus Hairil Anwar memberikan penjelasan.

"Saya menegaskan bahwasanya, kami selalu mengedepankan SOP yang berlaku dan juga dilakukan secara semaksimal. Tidak ada diagnosa asal-asalan yang diberikan kepada pasien tersebut," kata dr. Devi Novianti Santoso, saat melaksanakan konferensi pers dengan awak media, Jumat, 2 Februari 2024.

Ia membenarkan sekitar satu minggu yang lalu pihaknya menerima laporan adanya seorang bayi yang meninggal dunia pasca-operasi di RSUD dr Doris Sylvanus. 

Ia juga memberitahukan, pasien tersebut merupakan pasien rujukan dari salah satu rumah sakit swasta di Kota Palangka Raya.

"Dikarenakan mereka tidak mampu untuk melakukan observasi serta tindakan lebih lanjut bagaimana, maka dari itu dirujuk lah ke rumah sakit kita," jelasnya.

Setibanya pasien di RSUD dr Doris Sylvanus tersebut, pihaknya melakukan observasi terlebih dahulu untuk diagnosa tahap awal terhadap penyakit yang diidap pasien. 

"Kalau tidak salah pasien ini masuk pada tanggal 11 Januari 2024, itu pihak kita mencoba mendalami terhadap penyakit yang di idap pasien tersebut selama 3 hari," tuturnya.

Lalu, katanya, pihaknya mencoba memberikan pelayanan yang terbaik dan untuk mengusahakan semaksimal mungkin agar pasien ini bisa sembuh.

"Maka dari itu, pihak kami menyarankan untuk dilakukan operasi terhadap pasien dengan atas persetujuan dari pihak keluarga serta orangtua pasien, dengan menyertakan surat perjanjian yang di tanda tangani oleh orang tua sebelum dilakukan nya tindakan operasi," jelasnya.

Berita Terbaru