Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Inflasi Terjadi Akibat Ini

  • Oleh Marini
  • 16 Februari 2024 - 17:10 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalteng Taufik Saleh menjelaskan inflasi terjadi akibat beberapa faktor penyebab, sebagai berikut:

1. Depresiasi nilai tukar.

2. Dampak inflasi luar negeri.

3. Peningkatan harga komoditas yang diatur Pemerintah.

4. Dan Negative supply shocks (Bencana alam atau gangguan dalam distribusi barang dan jasa).

"Depresiasi nilai tukar ini terjadi, jika mata uang suatu negara mengalami depresiasi terhadap mata uang asing, harga impor akan naik, sehingga meningkatkan biaya produksi dan akhirnya mendorong inflasi," jelasnya, Jumat, 16 Februari 2024.

Ia mengatakan, untuk dampak inflasi luar negeri akibat Inflasi di negara mitra dagang atau di pasar global dapat berdampak pada harga-harga impor, yang dapat meningkatkan biaya produksi di dalam negeri.

"Sedangkan untuk peningkatan harga komoditas yang diatur Pemerintah. Jika Pemerintah mengatur harga komoditas yang penting, kenaikan harga tersebut dapat menyebabkan peningkatan biaya produksi secara umum," tuturnya. 

Dan untuk negative supply shocks  hal ini, katanya berhubungan erat dengan bencana alam, atau gangguan dalam distribusi barang dan jasa dapat mengurangi penawaran, yang berpotensi menyebabkan kenaikan harga. 

"Saya berharap kita semua dapat terus memacu kinerja terbaik kita, sehingga pengendalian inflasi Kalimatan Tengah Tahun 2024 dapat tercapai sesuai sasaran. Inflasi Kalteng lebih baik 2023 dibandingan tahun 2022," tandasnya. (MARINI/j)

Berita Terbaru