BORNEONEWS, Nanga Bulik - Kabupaten Lamandau bangga menjadi bagian dari Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Nasional XXVI tahun 2016, di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang resmi ditutup Sabtu (7/8/2016) malam. Kafilah Provinsi Banten keluar menjadi juara umum, disusul DKI Jakarta di posisi ke-2 dan Kafilah Kepulauan Riau di urutan ke-3.

Seperti diketahui, pada pengumuman pemenang lomba dalam penutupan, Pawai Taaruf, kategori tambahan nonlomba dalam MTQ Nasional juga turut diumumkan. DKI Jakarta Keluar sebagai pemenang I. Sayangnya, Pawai Taaruf kafilah Kateng justru tak masuk dalam 10 besar terbaik di kategori ini.

Terlepas dari kafilah mana yang menyabet juara, Kabupaten Lamandau mengaku tetap memiliki kebanggaan tersendiri pada MTQ tingkat nasional kali ini. Hal tersebut mengingat keterlibatan Pemerintah Kabupaten Lamandau yang dipercaya mewakili Kafilah dari Kalteng dalam kategori Pawai Taaruf pada pembukaan MTQ Nasional, Jumat (29/7/2016).

Keikutsertaan Lamandau pada kegiatan tersebut, karena pada tahun sebelumnya Kafilah Lamandau menjadi Juara 1 pada Pawai Taaruf tingkat Provinsi Kalteng di Kabupaten Sukamara, sehingga secara otomatis dipercaya mewakili Kafilah Provinsi pada MTQ di tingkat Nasional.

"Alhamdulillah, meskipun tidak masuk 10 besar, kami tetap bangga dapat ikut andil dalam MTQ Nasional kali ini, yakni dalam kategori Pawai Ta'aruf. Semoga kedepan kita dapat ikut berpartisipasi lebih baik lagi, utamanya dalam hal kategori cabang lomba," sebut Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kabag Kesra) setda Lamandau, Abdul Kohar, Minggu (7/8/2016) siang.

Disebutkan Kohar, pada kegiatan Pawai Ta'aruf dalam pembukaan MTQ tingkat Nasional lalu, Lamandau mewakili provinsi Kalteng telah menyajikan replika Masjid Kyai Gede yang dikolaborasikan dengan Rumah Betang (Huma Betang), untuk dipertunjukkan dalam pawai yang mengelilingi jalan protokol di Kota Mataram tersebut.

Replika yang dibuat menyerupai Masjid Kyai Gede dan Huma Betang pada mobil hias dimaksudkan sebagai petanda bahwa betapa kokohnya persatuan dan kesatuan antar umat beragama termasuk suku, ras dan atargolongan di Kalimantan Tengah khususnya Bumi Bahaum Bakuba Kabupaten Lamandau.

"Dalam mobil hias tersebut kita perlihatkan juga pemuka dari lintas agama yang melambangkan keharmonisan di Kalteng, khususnya di Lamandau," katanya.

Menurut Kohar, dalam kegiatan Pawai Ta'aruf MTQ Nasional, hadir pula sejumlah pejabat dari Kalteng seperti halnya Wakil Gubernur Kalteng, Habib H. Said Ismail. Dalam rombongan juga hadir Ketua DPRD Kabupaten Lamandau H. Tommy Hermal Ibrahim, Sekretaris Daerah Kabupaten Lamandau Arifin L P Umbing.  (HENDI NURFALAH/N).