Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Minimnya Pasokan Listrik Beratkan Investor Tanamkan Modalnya di Palangka Raya

  • Oleh Testi Priscilla
  • 25 Januari 2017 - 17:38 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Belum mandirinya Kalimantan Tengah terhadap pasokan listrik dinilai kalangan legislator sebagai penyebab minimnya investor yang mau menanamkan modal di provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai" tersebut.

Kondisi ini terjadi juga di ibukota provinsi, Kota Palangka Raya. Ketua DPRD Kota Palangka Raya Sigit K Yunianto menilai investor atau perusahaan yang hendak mendirikan perusahaan pusat di Palangka Raya tentu merasa berat dengan pasokan listrik yang masih minim.

"Apalagi listrik kita masih tergantung dengan Kalsel, lebih parah lagi. Misalnya minim karena memang daya milik kita sedikit masih mending, ini kita juga masih bergantung ke daerah lain bagaimana bisa investor membangun usaha yang membutuhkan pasokan listrik cukup besar," ungkap Sigit, Rabu (25/1/2017).

Dikatakan, walau seandainya investor menggunakan mesin sendiri untuk mendapatkan daya listrik, untuk usaha yang sangat besar seperti yang diharapkan selama ini dengan daya serap tenaga kerja yang besar, perusahaan tidak akan kuat untuk membeli bahan bakarnya.

"Inilah kendala kita selama ini. Harus dipikirkan secepatnya agar investor tidak ragu menanam saham atau modalnya di tempat kita," tegasnya. (TESTI PRISCILLA/B-6)

Berita Terbaru