BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Setelah menurun dalam tiga bulan sebelumnya, produksi minyak sawit mentah (CPO) Indonesia diperkirakan meningkat pada Maret 2017 seiring dengan membaiknya cuaca.

Berdasarkan survei terbaru Reuters, produksi CPO Indonesia kemungkinan akan meningkat menjadi 3,08 juta ton pada Maret, dari 2,80 juta ton pada Februari.

"'Produksi CPO nasional pada Maret mulai menunjukkan perbaikan menyusul mendukungnya cuaca pada akhir 2016 hingga Maret 2017," kata Direktur Eksekutif Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI) Sahat Sinaga di Jakarta.

Sementara itu, ekspor CPO Indonesia diestimasi turun pada Maret menjadi 2,09 juta ton, dari 2,41 juta ton pada Februari.

Data GIMNI menunjukkan volume ekspor minyak sawit dan minyak kernel sawit mencapai 2,53 juta ton pada Februari, sedangkan data ekspor Maret belum tersedia.

Untuk konsumsi domestik pada Maret berkisar antara 823.000 ton hingga 900.000 ton, naik dari 800.000 ton hingga 845.000 ton pada Februari.

Sedangkan cadangan minyak sawit nasional meningkat menjadi 2,3 juta ton pada Maret, naik sebesar 2 juta ton pada Februari, menurut survei Reuters. (NEDELYA RAMADHANI/m)