BORNEONEWS, Sukamara - Wakil Bupai Sukamara, Windu Subagio berharap setelah digelarnya sidang isbat massal Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil dan Keluarga Berencana (Disdukcapil dan KB) bisa mengambil bagian dari kegiatan sidang isbat. Mengingat pasutri yang mengikuti sidang rata-rata sudah memiliki anak.

"Sebenarnya begitu pemerintah menggelar sidang isbat massal maka Dinas Dukcapil sudah paham apa yang harus dikerjakan," ujar Windu Subagio, Selasa (1/8/2017).

Menurut dia, program seperti itu memang harus terpadu. Sehingga bisa dikoordinasikan untuk memudahkan peserta sidang isbat mengurus keperluan lainnya.

"Mungkin kita bisa mewujudkan hal tersebut. Pengadilan Agama Pangkalan Bun juga sudah merencanakan hal tersebut sehingga kegiatan yang diadakan bisa semakin maksimal dan berjalan sesuai harapan." ujarnya.

Dia menambahkan, karena belum ada surat nikah, maka anak-anak dari pasangan suami istri tersebut belum memiki akta kelahiran. Sehingga perlu adanya campur tangan disdukcapil dan KB terkait itu.

"Harapannya seperti itu. Semoga setelah dikoordinasikan semaunya bisa terlaksana." ucap Windu Subagio. (NORHASANAH/B-11)