Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Penyelundupan Rotan ke Luar Negeri dengan Modus Pengiriman Antarpulau

  • Oleh Naco
  • 08 September 2017 - 19:30 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Penyelundupan rotan ke luar negeri dilakukan dengan menggunakan modus pengiriman antarpulau, dari Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dinilai marak. Seperti yang diamankan di Kepulauan Riau, rotan itu diklaim berasal dari Sampit untuk dikirim ke Malaysia.

"Modusnya pengiriman antar pulau," kata Kepala Bea Cukai Sampit, Hartono, Jumat (8/9/2017) saat press release perkembangan penangkapan rotan asal Sampit di Riau.

Menurut Hartono, kejadian itu tentu menjadi atensi pihaknya. Bahkan Bea Cukai akan melayangkan surat ke KSOP wilayah Kalteng agar mewaspadai permohonan SPB dengan komoditi rotan.

Bahkan, menurut Hartono, tujuan-tujuan daerah perbatasan seperti Serasan, Ranai di Natuna, dan Bitung harus mendapatkan perhatian ekstra.  "Tidak ada salahnya dilakukan penelitian tentang kebenaran dan kewajaran pengiriman rotan tersebut," tegas Hartono.

Menurut Hartono, rotan asal Kotim diselundupkan sebagian besar tanpa menggunakan surat persetujuan berlayar (SPB) dari KSOP.

Dari tangkapan Kanwil Bea Cukai Riau rotan yang diamankan itu dimuat melalui Pelabuhan Samuda, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan.

Harusnya, menurut Hartono, pengiriman rotan mengantongi dokumen, salah satunya SPB dari KSOP. Namun selama ini hal tersebut tidak dilakukan, dan diam-diam dimuat melalui pelabuhan di daerah yang sulit terpantau.(NACO/B-5)


TAGS:

Berita Terbaru