Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

DKPP Sukamara Ambil Sampel Darah Sapi, Untuk Apa

  • Oleh Norhasanah
  • 27 November 2017 - 07:49 WIB

BORNEONEWS, Sukamara - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Sukamara melakukan pengambilan sampel darah sapi untuk memasikan ternak milik masyarakat tidak mengandung penyakit keguguran menular (Brucellosis).

"Kegiatan ini adalah upaya kita untuk mencegah adanya penularan keguguran menular pada ternak sapi masyarakat," kata Kepala DKPP Sukamara Irlan Kodriansyah melalui Kabid Peternakan Syamsir Hidayat, Senin (27/11/2017).

Menurut Syamsir, pengambilan darah sapi merupakan salah satu cara pihaknya untuk bisa mengetahui tingkat kadar zat yang dapat menyebabkan sapi terkena Brucellosis. Dengan mengetahuinya kadar zat yang terkandung dalam darah sapi, maka pihaknya dapat mengantisipasi apabila dalam pemeriksaan ditemukan ternak yang mengalami keguguran menular.

"Untuk melaksanakan kegiatan ini, kita bekerja sama dengan Dinas Tanaman Pangan Holtikultural dan Pertanian Provinsi Kalimantan Tengah," ucapnya.

Lanjutnya, pengambilan sampel darah sapi dilakukan di Desa Kartamulia dan Desa Natai Sedawak Kecamatan Sukamara dengan jumlah sapi sebanyak 18 ekor.

"Untuk Kartamulia sapi yang darahnya diambil ada 13 ekor dan Natai Sedawak 5 ekor," ujar Syamsir Hidayat. (NORHASANAH/B-5)

Berita Terbaru