Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Saksi: Ada Delapan Kali Tembakan, Dua Mengenai Kaki Warga

  • 19 Desember 2017 - 02:12 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Penembakan terhadap dua warga yang dilakukan aparat saat pengamanan klaim lahan di PT BSK (Wilmar Group) di Desa Tangar, Kecamatan Kota Besi masih dalam penyelidikan kepolisian, dalam hal ini Polsek Kota Besi. 

Kapolsek Kota Besi Iptu Afif Hasan memberikan keterangan singkat, saat dikonfirmasi, Senin (18/12/2017)n malam. "Benar adanya kasus itu. Masih dalam penyelidikan," ucapnya singkat.

Adapun informasi yang terhimpun, penembakan terjadi pada siang sekitar pukul 12.30 WIB. Beberapa orang warga melakukan aksi pemortalan terhadap lahan seluas 52 hektare yang bersengketa sejak tahun 2012 itu.

Petugas perusahaan bersama anggota brimob melakukan pengamanan di lokasi tersebut. Kemudian ada tujuh warga melakukan perlawanan menggunkan senjata tajam. Dengan maksud memberikan peringatan dan pembelaan diri, aparat memberikan tembakan peringatan. Hingga akhirnya ada peluru yang bersarang di kaki dua warga.

Kedua warga yang terkena tembakan itu pun dilarikan ke RSUD dr Murjani Sampit untuk mendapat perawatan dari tim medis.

"Ada sekitar delapan tembakan, dua mengenai kaki warga. Agus mengalami luka tembak di bagian kaki dan guru abu mengalami luka tembak di bagian paha," ucap salah seorang saksi di rumah sakit yang meminta identitasnya dirahasiakan. (ACHMAD SYIHABUDDIN/B-11)

Berita Terbaru