Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Jauh Terurus, Warga Pilih Bangun Sirkuit

  • 27 Maret 2016 - 19:37 WIB

UNTUK mengembangkan bakat anak meraih prestasi dalam ajang motocros, para orang tua rela merogoh kocek cukup besar untuk membangun sirkuit mini. 

Hal itu dilakukan karena sirkuit motocros yang disediakan oleh pemerintah sangat jauh dan juga tidak terawat. Sebab keberadaanya di Jalan Jendral Sudirman KM 6, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang.

'Terpaksa kami bangun sirkuit motocros di Jalan HM Arsyad, sekitar Bundaran KB, di lahan seluas 80x150 meter secara swadaya. Agar bakat anak kami bisa tersalurkan. Karena sirkuit milik pemkab yang sudah ada sangat jauh dan tidak terawat,' ujar Handoko, orang tua yang melihat langsung latihan anaknya di sirkuit tersebut, Minggu (37/3/2016).

Pembuatan sirkuit ini untuk mengembangkan serta mengukir prestasi anak-anak. Di mana anak-anak yang masih berumur 10 tahun dan duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) ini sangat handal. Dua di antara lima anak tersebut adalah peraih juara satu dan dua Kejuaraan Nasional (Kejurnas) mini trail, yang digelar di Muara Teweh, Kalimantan Tengah, tahun 2015 lalu. 

Anak tersebut adalah Fani (10 tahun) dan Agung (10 tahun). Mereka adalah pembalap handal yang mengharumkan nama Kotim di ajang mini trail. 

'Memang ada disediakan sirkuit oleh pemkab, namun kalau tidak terurus seperti itu, bagaimana bisa digunakan untuk latihan,' ungkap Handoko.

 Saat ini yang bisa dilakukan hanya menggunakan sirkuit seadaanya yang dibuat, sambil berharap ada bantuan dari pihak seponsor dan pemerintah untuk membuat sirkuit yang lebih bagus dan standar latihan. (MH/B-7)

Berita Terbaru