Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pantai Ujung Pandaran: Wisatawan Penuh Sampah juga Penuh

  • Oleh Dewi Patmalasari
  • 14 April 2024 - 07:20 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Sejak awal lebaran Idulfitri Pantai Ujung Pandaran, Kecamatan Teluk Sampit, terus didatangi ribuan pengunjung. Ramainya kunjungan wisata ini menyisakan banyaknya sampah di objek wisata Kabupaten Kotim tersebut. Hampir sepanjang pesisir pantai banyak sampah berserakan. 

"Banyak pengunjung belum sadar menjaga kebersihan lingkungan. Sampah dibuang sembarangan. Menyedihkan," kata Ahmad Raja (16), seorang pengunjung Pantai Ujung Pandaran, Sabtu, 13 April 2024. 

Raja berharap semua pihak mestinya sadar akan kebersihan lingkungan. Sampah yang dibuang sembarangan selain merusak pemandangan juga tidak baik untuk kesehatan.

Dari sekian banyak sampah yang berserakan sebagian besar merupakan sampah yang tak bisa terurai. Seperti sampah plastik, botol minuman kemasan, dan lainnya. 

Lebih parah lagi, sampah-sampah itu sengaja dibuang ke pesisir bahkan ke laut. Kebiasaan buruk ini tentu dapat merusak ekosistem laut yang jadi salah satu aset daerah ini. 

"Masih banyak yang perlu dibenahi selain fasilitas tempat buang sampah yang terbatas, pengawasan mungkin juga perlu misalnya ada penjaga pantai yang berkeliling mengingatkan pengunjung," imbuh dia.

"Terpenting juga adalah edukasi dan sanksi sehingga menimbulkan kesadaran dan pemaksaan bagi pengunjung agar tidak buang sampah sembarangan," imbuh Raja.

Pantauan media ini, walaupun ada sisi buruk tentang sampah di Ujung Pandaran, juga terlihat ada komunitas yang peduli akan sampah. Sejumlah orang di sana dalam waktu tertentu mengumpulkan sampah ke tempat yang semestinya.

"Tapi karena jumlah pengumpul sampah belum sebanding dengan jumlah sampah yang dibuang, ya tetap saja masih banyak sampah yang tidak terkumpul dan akhirnya larut ke laut. Ini benar-benar mengotori laut. Membahayakan," kata Iwan (45), Sabtu, 13 April 2024.

Untuk itu sejumlah pengunjung berharap permasalahan sampah ini segera diatasi. Sehingga tidak menyisakan kerusakaan setelah membludaknya kunjungan wisata ini. Serta tak terulang lagi di kemudian hari. (DEWI/J)

Berita Terbaru