Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Sebelum Gantung Diri, Mujiono Sempat SMS Sehingga Berhasil Diselamatkan

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 30 Mei 2016 - 19:30 WIB

BORNEONEWS, Kotim - Upaya bunuh diri Mujiono (33), Minggu (29/5/2016), gagal. Sang kakak Juriah (35) yang menerima SMS pamitan adiknya, curiga. Saat didatangi ia melihat adiknya masih bergerak-gerak dalam gantungan sarung. Upaya gantung diri digagalkan, dan warga Jalan Pipit, komplek perumahan Pembina, Kelurahan Mentawa Baru Hilir, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kotawaringin Timur itu, dilarikan ke rumah sakit. 

Mujiono mencoba bunuh diri dengan cara menggantungkan kepalanya menggunakan sarung. Namun aksinya diselamatkan kakak kandungnya, yang menerima pesan singkat dari korban. Dalam SMS itu, korban mengatakan, 'Mungkin kita ketemu di surga lagi, maafkan salah aku Cece Yeye (Juriah).

'Sebelum coba bunuh diri, korban sempat mengirim pesan singkat kepada kakaknya. Sang kakak langsung pergi ke rumah korban,' ujar Kapolres Kotim, AKBP Hendra Wirawan melalui Kapolsek Ketapang, Kompol Rio Alexander Penelewen, Senin (30/5/2016).

Di rumah korban, Juriah mendapati adiknya tergantung di sarung. Namun masih terlihat bergerak, sehingga masih bisa diselamatkan. Mujiono dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Murjani, Minggu (29/5/2016).

Percobaan bunuh diri itu terjadi ketika korban tinggal sendirian di rumahnya. Kakak dan ibunya berjualan di salah toko di sekitar Kecamatan Ketapang. Pukul 20.10 WIB, sang kakak mendapatkan pesan singkat tersebut. hal itupun membuat mereka kaget dan langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). 

Hingga saat ini belum diketahui motif korban nekat mencoba bunuh diri. Karena pria tersebut masih dirawat secara intensif di RSUD Dr Murjani, Sampit. (M. HAMIM/N).

Berita Terbaru