BORNEONEWS,   Nanga Bulik - Ada-ada saja cara unik yang dilakukan panitia pemilihan kepala desa (Panpilkades) untuk mendongkrak jumlah pemilih di desanya pada pelaksanaan Pilkades serentak Kabupaten Lamandau, Sabtu (1/10/2016).  Cara unik itu antara lain, dengan disiapkannya kupon undian berhadiah yang dibagikan panitia kepada masyarakat pemilik suara yang datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara).

Fenomena langka tersebut seperti yang terlihat di Balai Desa Purwareja, kecamatan Sematu Jaya, yang saat itu digunakan sebagai TPS dalam pelaksanaan pemungutan suara Pilkadesnya.

Karenanya, tak heran jika pola yang diterapkan Panpilkades desa Purwareja tersebut tampak cukup ampuh menarik simpati masyarakat pemilih, sehingga masyarakat di desa tersebut rela datang berbondong-bondong ke TPS mulai sekitar pukul 07.30 WIB untuk menyalurkan hak politiknya.

"Dalam Pilkades kali ini memang kita (Panitia) mencoba cara yang unik untuk menarik minat pemilih, responnya cukup bagus. Masyarakat menjadi antusias datang dan bersama-sama turut meramaikan dan menyukseskan Pilkades kali ini dalam suasana kekeluargaan," tutur Panitia Pilkades desa Purwareja, Yatman.

Dalam prakteknya, diketahui bahwa setiap warga masyarakat yang menyalurkan hak pilihnya di desa tersebut bisa sekaligus menukar surat undangan pemilih dengan kupon undian yang akan diundi setelah proses pencoblosan selesai. Terpampang pula berbagai doorprize yang sengaja dipajang di depan pintu masuk TPS.

Adapun berbagai doorprize yang disiapkan panitia antara lain adalah belasan hadiah menarik berbagai jenis, mulai dari kipas angin, setrika, dispenser, penanak nasi hingga hadiah yang cukup ditunggu-tunggu adalah televisi layar datar ukuran 21 Inc.

"Nyoblos kades berhadiah TV," saut salah seorang warga masyarakat yang akan melakukan pemunguan suara saat itu sambil bercanda.

Tak heran, seletah melakukan pencoblosan, para pemilih juga berkumpul di sekitaran balai desa menunggu rampungnya seluruh proses pencoblosan. Suasanapun tampak cukup hangat penuh kekeluargaan, tak terlihat adanya suasana ketegangan dalam persaingan dalam memperebutkan Purwareja 1.

Seperti diketahui, Desa Purwareja juga merupakan desa dengan jumlah DPT (Daftar Pemilih Tetap) yang paling banyak dibandingkan dengan 39 desa lain yang juga menggelar Pilkades Serentak di Lamandau. Dimana, jumlah pemilihnya tercatat sebanyak 2.080 pemilih. Hingga 4 jam berjalannya proses pencoblosan, diketahui bahwa pemilih yang telah menggunakan haknya telah mencapai 50 persen lebih dari jumlah DPT yang ada.

Sedangkan Calon yang bertarung di Pilkades Purwareja tersebut diikuti oleh dua calon, yakni nomor urut 1 atas nama Ngatmono dan nomor urut 2 atas nama Yasin Farida. (HN/*)