Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pemadaman Listrik di Sukamara Segea Berakhir

  • Oleh Norhasanah
  • 05 Oktober 2016 - 16:15 WIB

BORNEONEWS, Sukamara ' Pemadaman aliran listrik secara bergilir oleh PT PLN Sukamara dalam beberapa pekan ini akan kembali normal. PLN menegaskan, permasalahan yang menyebabkan pemadaman bergilir tersebut sudah teratasi. Pemadaman bergilir selama ini, karena adanya kerusakan di beberapa mesin PLN.

'Sebelumnya kita mengalami kerusakan di 3 mesin, dan sekarang sudah diperbaiki dan sudah mulai bisa beroperasi lagi dan listrik akan kembali normal,' tutur  Superviser Jaringan PLN Sukamara, Sugimin, Rabu (5/10/2016).

Sugimin menerangkan, apabila kondisi mesin tidak terjadi masalah atau kerusakan pihak PLN tidak akan melakukan pemadaman. Jadi, pemadaman bergilir terpaksa dilakukan, karena ada kendala, sehingga ia berharap masyarakat memakluminya. Mengingat kondisi alam saat juga dapat mempengaruhi terjadinya gangguan pada listrik yang mengakibatkan pemadaman mendadak.

'Contoh seperti kejadian di wilayah Kecamatan Pantai Lunci, beberapa pohon menimpa jaringan padahal jika dilihat disana tidak begitu banyak pohan karena wilayah hanya ada hamparan rumput. Dari kejadian itu juga menyebabkan pemadaman listrik,' terangnya.

Sebelumnya warga Jalan Reginal Kelurahan Mendawai Sukamara, Mimin mengatakan bahwa dirinya merasa kecewa terhadap pemadaman listrik secara mendadak yang dilakukan oleh pihak PT PLN, pasalnya pemadaman bergilir tersebut tidak dilakukan dengan pemberitahuan terlebih dahulu seperti surat edaran atau pengumuman melalui masjid seperti sebelum-sebelumnya.

'Kita tidak sempat masak dan mengisi air karena tidak ada pemberitahuan, seharusnya pihak PLN harus memberikan surat keterangan wilayah mana yang akan dipadamkan sehingga kita bisa bersiap-siap' kata Mimin.

Menurut dia adanya pemadaman bergilir ini sangat merugikan masyarakat terutama masyarakat yang memiliki pekerjaan yang berhubungan langsung dengan listrik. Mengingat pemadaman sudah berjalan cukup lama dan hingga sekarang masih belum dapat teratasi.

'Banyak sedikitnya kita pasti mengalami kerugian yang jelas menunda aktivitas kita sebagai ibu rumah tangga, karena sekarang kita sangat betergantungan terhadap lisrik' ungkapnya. (NORHASANAH/N).

Berita Terbaru