Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

'150 Warga Murung Raya Ikut Operasi Katarak Gratis

  • Oleh Supri Adi
  • 17 November 2016 - 16:27 WIB

BORNEONEWS, Puruk Cahu - Sebanyak 150 warga Murung Raya (Mura) ikut serta dalam pelaksanaan bhakti sosial Operasi Katarak gratis yang diselengaran di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puruk Cahu, Kabupaten Murung Raya, Kamis (17/11). Bhakti sosial tersebut terselenggara atas kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Mura bersama Perdami (Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia) serta disponsori salah satu bank swasta.

Awalnya data yang mereka dapatkan atau yang mendaftar pada Bhakti Sosial sejumlah 200 orang lebih dan setelah dilakukan pemeriksaan hanya terdapat 150 orang saja yang bisa dilakukan operasi. Sisanya karena tidak dalam kategori katarak atau sebagainya.

"Kebanyakan mereka yang mendaftar sudah dalam usia lanjut dan barasal dari pelosok desa di Kabupaten Mura," ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Mura, Suria Siri, saat dikonfirmasi mengatakan padaSuria Siri menjelaskan.

Sementara itu dikonfirmasi terpisah, Bupati Mura, Perdie M Yoseph mengatakan saat mendukung dengan terselenggaranya bakti sosial operasi katarak karena angka katarak di Mura cukup relatif tinggi, terutama mereka yang sudah berusia lanjut serta berada di ekonomi menengah kebawah.

"Kita menginginkan agar angka penderita katarak di Mura bisa turun setiap tahun dan bahkan bisa bebas pada tahun 2020 nanti karena sesuai target Nasional tahun 2020 mendatang Indonesia bebas penderita katarak," ungkap Perdie.

Tidak hanya itu, Perdie juga mengatakan bakti sosial operasi katarak ini sangat membantu masyarakat, sebab bila dari segi biaya sendiri untuk satu orang operasi bisa menelan biaya 10 juta rupiah.entunya dengan tingkat keamanan yang lebih baik lagi, karena untuk saat ini kita masih kesulitan juga mendapatkan pelampung keamanannya,' ucap dia.

Ditempat yang sama, salah seorang pembina Pramuka SMAN-1, Sri Maya berharap, para peserta agar mempunyai kebanggaan sebagai seorang anggota Pramuka dan juga memiliki kecintaan terhadap kegiatan-kegiatan Pramuka. 

Di samping itu pula, melalui kegiatan kepramukaan hendaknya anggota Pramuka mempunyai inisiatif, ide kreativitas dan dapat berpikir secara kritis. 

'Arung Barito ini dimulai dari desa Kalahien. Bersama anggota Pramuka itulah kita menyusuri sungai sampai ke Kota Buntok yang jaraknya kurang lebih 5 kilometer,' ucap dia. (Uriutu Djaper/N).

Berita Terbaru