Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Truk Tronton Pengangkut Kayu Ulin Masuk Kota Sampit

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 18 November 2016 - 12:21 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kotawaringin Timur dan Dinas Perhubungan Telekomunikasi dan Informatika (Dishubkominfo), dianggap kecolongan dengan masuknya truk tronton di Jl A Yani, jalan Kota Sampit, Kamis (17/11/2016). Truk bernomor polisi S 9217 JA, yang disopiri oleh Kempleng dan Adi itu mengangkut sejumlah kayu ulin dan benuas, yang rencananya akan dibawa ke Pelabuhan Sampit. 

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Lembaga Suwadaya Masyarakat (LSM) Bongkar Audy Valent, dimana dia mengatakan bahwa truk tronton yang seharunya tidak diperbolehkan melintas di jalan kota itu malah dengan bebasnya berlalu lalang. Alhasil membuat jalan tersebut rusak, dan truk itu terbalik.

'Kami mempertanyakan dengan Satlnatas, kenapa truk trunton bisa masuk ke jalan kota. Padahal itukan dilarang, dan sudah ada aturannya,' ujar Ketua LSM Bongkar, Audy Valent, kepada Borneonews, Kamis (17/11/2016).

Adanya tronton masuk ke jalan kota yang kemudian terbalik di depan Rumah Makan (RM) Pelangi 2  menjadi tontonan sejumlah warga yang melintas. Dimana banyak dari mereka yang mengabadikannya dengan menggunakan telepon genggam. Bahkan diantara mereka juga langsung mengunggahnya ke media sosial facebook.

Seperti yang di unggah oleh akun yang bernama Abu Fathian, dimana pada keterangan foto, dia menyebutkan, 'Kejadian pas tadi pulang kerja, truk tronton ambruk di Jl A Yani, persis di depan rumah makan pelangi. Dishub, Polantas mana ya, ko truk tronton bisa masuk kota.'

Hal itupun sontak menjadi tanggapan sejumlah teman-teman Abu di media sosial, dimana beberapa tanggapan berbeda dari mereka. Seperti yang dungkapakan akun bernama Rini, dia mengatakan 'Pantas aja kali sampai terbalik. Sudah ada gambar jelas-jelas kalo tidak boleh lewat, malah maksa. Ckckckckk.' Selain itu, ada juga komentar dari Azka, yang mengatakan 'Mungkin lagi sibuk operasi zebra.'

Sementara Kasat Lantas Polres Kotim AKP Boni Arifianto mengatakan, untuk sopir sudah dilakukan tindakan hukum dengan tilang. Dan hingga saat ini masih kami lakukan evakuasi dan nantinya kendaraan tersebut akan ditahan. 

"Kami lakukan penilangan, dan saat ini kami masih lakukan evakuasi," ungkap Boni. 

Sementara dari keterangan sopir, dia mengaku tidak mengetahui jalan menuju pelabuhan. Sehingga akhirnya masuk ke jalan dalam kota. Sementara untuk kerusakan jalan akibat kejadian itu, pihaknya akan berkordinasi dengan instansi terkait seperti Dinas PU. 

Sementara truk tronton tersebut terbalik  pada Kamis (17/11/2016), dimana Jl A Yani yang di lintasinya tersbeut ambruk, karena tidak kuat menahan berat beban truk tersebut. Hingga berita ini ditulis, evakuasi terus berlangsung. (M. HAMIM/N).

Berita Terbaru