BORNEONEWS, Gunung Mas - Pemerintah Kabupaten Gunung Mas menetapkan Desa Hurung Bunut, Kecamatan Kurun sebagai Desa Wisata. Meski tidak memiliki obyek wisata, namun di desa tersebut akan dibangun fasilitas yang bisa dinikmati para wisatawan.

'Ya, tidak ada obyek wisata, tetapi di sana, di  Desa Hurung Bunut kita buat obyek wisata,' kata Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kebudayan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Gunung Mas, Sewantapuja kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis (29/12/2016) siang.

Menurut dia, pada desa wisata dipersiapkan kebudayaan, tari, seni ukir, seni pahat, kerajinan tradisional dan lainnya. Di samping itu juga dipersiapkan homestay sebagai tempat menginap tamu dan pasilitas yang diperlukan wisatawan. Dengan demikian, akan memudahkan masyarakat yang hendak berwisata di desa tersebut

'Sudah ada kurang lebih 20 keluarga yang menyiapkan tempat menginap bagi para wisatawan dan saat ini sudah bisa untuk tempat menginap,' terang Sewan mewakili Kepala Disbudparpora Gumas, Yokdie.

Sewan melanjutkan, dengan telah ditunjuknya Desa Hurung Bunut menjadi desa wisata. Masyarakat didesa itu juga mendapat pelatihan dan bimbingan dari pembina desa wisata tingkat nasional. Dengan demikian, diharapkan Desa Hurung Bunut mampu menjadi desa wisata yang diandalkan. Mengingat saat ini di Kabupaten Gumas hanya ada satu desa wisata.

'Kita harapkan masyarakat bisa memanfaatkan desa wisata tersebut. Sehingga nantinya bisa membewa kesejehteraan bagi masyarakat,' cetusnya.

Dia menambahkan, mulai 2017 pihaknya akan lebih fokus memulai kegiatan didesa wisata Hurung Bunut.'Bila berhasil kita akan tindaklanjuti di desa-desa yang lain,' pungkasnya. (EPRA SENTOSA/N).