Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Minyak Sawit Tertekan Menguatnya Ringgit Malaysia

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 06 Januari 2017 - 12:46 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Menguatnya ringgit Malaysia telah membuat harga minyak sawit memasuki hari kedua bergerak negatif, Kamis (5/1/2017).

Selain itu, pelemahan harga minyak sawit juga dipengaruhi oleh merosotnya harga minyak nabati pesaing minyak sawit di Dalian Commodity Exchange, Tiongkok, kata seorang pelaku pasar di Kuala Lumpur seperti dikutip Reuters.

Futures minyak sawit untuk kontrak Maret, 1FCPOc3, di Bursa Malaysia Derivatives Exchange anjlok 1,4 persen menjadi 3.096 ringgit ($690) per ton. Ini adalah penurunan harian terbesar sejak 20 Desember.

Volume perdagangan tercatat sebesar 41.198 lot.

Sementara itu, futures minyak kedelai kontrak Mei di Dalian Commodity Exchange, DBYcv1, turun 0,4 persen, dan olein sawit kontrak Mei, DCPcv1, merosot 1,3 persen.

Sedangkan futures minyak kedelai kontrak Maret, BOv1, di CBOT, AS, menguat 0,1 persen. Untuk nilai tukar ringgit menguat 0,3 persen terhadap dolar AS menjadi 4,4830. (NEDELYA RAMADHANI/m)

Berita Terbaru