BORNEONEWS, Nanga Bulik - Pemilihan kepala daerah (Pilkada) bupati dan wakil bupati Lamandau akan digelar tahun 2018 mendatang. Menyikapi hal tersebut, Aparatur Sipil Negara (ASN) terus diingatkan agar tetap menjaga kondusifitas, salah satu caranya saat menggunakan media sosial (Medsos) dengan bijak.

Hal tersebut seperti diungkapkan Loderman, Staf Ahli Bupati Lamandau, saat memberi arahan pada Apel Gabungan yang berlangsung di Pelataran Kantor Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Lamandau, Senin (20/2/2017) pagi.

"Sebagaimana yang sudah sering diingatkan Pak Bupati, dalam kesempatan ini saya kembali mengingatkan agar pegawai di lingkungan pemkab Lamandau, jangan terprovokasi apalagi memprovokasi hal-hal yang berkaitan dengan Pilkada," katanya.

Loderman berharap, pegawai bijak dalam menggunakan media sosial yang dinilainya akhir-akhir ini seringkali dijadikan salahsatu media pembahasan Pilkada, termasuk untuk Pilkada di Lamandau tahun depan.

"Artinya, pegawai khsususnya ASN jangan justru memancing suasana yang sudah kondusif ini menjadi tidak kondusif terkait Pilkada Lamandau yang sepertinya kini mulai menghangat di media sosial, karenanya gunkanlah media sosial dengan bijak," serunya.

Loderman meninlai, kondisi Lamandau saat ini aman dan kondusif, sehingga ASN diminta untuk tetap menjaganya, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan karena urusan Pilkada, fokus saja bekerja, tukasnya. (HENDI NURFALAH/B-5)