Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

BPBD Pastikan belum Ada Pengungsi di Kecamatan Arut Utara

  • Oleh Cecep Herdi
  • 26 Februari 2017 - 20:10 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Banjir yang melanda empat desa dan satu kelurahan di Kecamatan Arut Utara (Aruta), Kabupaten Kotawaringin Barat, telah memasuki hari ketiga.

Namun, sejauh ini petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin Barat belum mendeteksi ada warga yang mengungsi.

"Belum ada warga yang mengungsi. Mereka masih bertahan di rumah masing-masing. Karena debit air yang meluap dari Sungai Arut ini belum menganggu aktivitas warga di dalam rumah," kata Kasi Penanggulangan Bencana BPBD Kotawaringin Barat Pahrulazi, Minggu (26/2/2017).

Ia menuturkan, rata-rata rumah penduduk yang berada di bantaran Sungai Arut di Kecamatan Aruta mimiliki tiang cukup tinggi.

"Ukuran banjir ini patokannya dari jalan, ketinggian banjir di jalan sudah 70 cm. Namun bisa kita lihat rumah-rumah warga di sini permukaannya tinggi sekita 1,5 meter dari permukaan jalan," kata dia.

Meski begitu, pihaknya terus memantau kondisi banjir di empat desa dan satu kelurahan tersebut. "Kami sudah mengecek dan terus memantau. Bila banjir sudah mulai mengancam warga kita langsung turunkan bantuan, baik makanan, obat-obatan, pakaian, tenda, maupun evakuasi. Untuk sementara ini banjirnya masih tidak terlalu membahayakan," kata Pahrulazi.

Pada 2016 lalu, banjir di beberapa desa dan kelurahan di Kecamatan Aruta terbilang parah. Di Kelurahan Pangkut misalnya, belasan rumah terendam air. Ketinggian banjir tahun lalu bahkan mencapai 2 meter. (CECEP HERDI/B-3)

Berita Terbaru