BORNEONEWS, Puruk Cahu - Aksi pencurian helm yang terekam closed circuit television (CCTV) pada Jumat (3/3/2017) siang disalah satu rumah di Jalan Ahmad Yani Nomor 10 Puruk Cahu dari keterangan para saksi pelakunya diduga masih pelajar yang duduk dibangku sekolah menegah pertama (SMP).

Arif, warga Puruk Cahu yang berprofesi sebagai penjual telepon seluler dan pulsa yang kebetulan berada di seberang tempat kejadian perkara (TKP) mengaku melihat kedua pencuri helm tersebut.

"Awalnya saya mengira kedua orang yang berboncengan itu tamu dan baru menyadari setelah mereka pergi," ungkap Arif, Jumat (3/3/2017).

Dijelaskan Arif juga setelah mengetahui kedua remaja tersebut pencuri helm, dirinya langsung memberitahukan kepada pemilik toko bahwa helm yang diletakkan di atas motor diareal parkir telah dibawa kabur dua orang.

"Dari pengamatan saya kedua pelaku masih terbilang remaja dan diguda kuat masih pelajar SMP," tambah Arif lagi.

Sementara itu seperti pemberitaan sebelumnya disalah satu rumah yang dijadikan toko kelontongan di Jalan Ahmad Yani nomor 10. Kota Puruk Cahu terakam aksi pencurian helm di CCTV saat waktu masyarakat sedang melaksanakan ibadah Sholat Jumat.

Dalam menjalankan aksinya seperti yang tergambar dalam CCTV, dua orang remaja terlihat berputar-putar menggunakan motor jenis metik disekitar lokasi tempat asal helm diletakkan dan setelah yakin aman mereka lalu masuk ke lahan parkir serta dengan cepat mengambil barang yang diintainya.(SUPRI ADI/B-6)