BORNEONEWS, Sampit ' Proses penjaringan sekretaris daerah (Sekda) Kotawaringin Timur (Kotim) pengganti Putu Sudarsana nanti diperkirakan akan memakan waktu yang panjang. Agar jabatan ini tidak kosong DPRD setempat berharap ada pejabat nanti yang ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt), dan yang dinilai layak mengemban amanah tersebut yakni Burhanudin, yang juga kepala Bappeda.

'Pak Putu pensiun Juli. Setelah itu penjaringan mulai dilakukan, tentu saat itu jabatan Sekda kosong, pemerintah daerah harus menunjuk Plt, menurut kami yang tepat Kepala Bappeda Pak Burhanudin, karena beliau pensiun pada Maret 2018 nanti, hitung-hitungan kami proses penjaringan sekda hingga adanya sekda defenitif ditetapkan pada Maret 2018, jadi pas ada sekda defenitif beliau pension,' ujar Ketua DPRD Kotim Jhon Krisli, Kamis (9/3/2017).

Selain tepat, kemampuan Burhanudin dinilai sudah tidak diragukan lagi. Karena menurut Jhon selama proses penjaringan Sekda berjalan, banyak yang harus dilakukan sehingga jangan sampai jabatan itu kosong, di antaranya dari Juli 2017-Maret 2018 itu ada beberapa tahapan yang dilalui mulai dari pembahasan APBD perubahan, APBD murni 2018 hingga KUA-PPAS, serta mengawal pertanggungjawaban bupati.

'Tidak boleh kosong nantinya harus ada Plt, karena proses sekda defenitif cukup panjang, ada fit and propertes baik ditingkat kabupaten hingga di provinsi nanti,' kata politisi PDI Perjuangan tersebut.

Karena itu ia menyarankan agar nanti bupati bisa menunjuak Burhanudin, selain dari segi senioritasnya ia juga dinilai mampu dan pahan apa-apa saja yang menjadi tugas sorang Sekda.

'Jadi Pak Burhanudin nanti tetap sebagai kepala Bappeda dan beliau merangkap jabatan, kita melihat beliau mampu saja,' tegas Jhon. (NACO/B-5)