BORNEONEWS, Kuala Pembuang - Bupati Seruyan Sudarsono, menyampaikan pidato pengantarnya pada rapat paripurna I masa persidangan I tahun 2017 tentang laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPj) Pemkab Seruyan tahun anggaran 2016, di DPRD Seruyan, Selasa (25/4/2017).

Rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Seruyan, Ahmad Ruswandi, berjalan lancar dan tertib hingga berakhirnya agenda rapat tersebut.

Dalam LKPj Bupati Seruyan itu, Sudarsono menyampaikan, laporan dimaksud diharapkan dapat memberikan gambaran informasi mengenai kegiatan pembangunan dalam arti luas di Kabupaten Seruyan selama kurun waktu tahun 2016.

Yang selanjutnya dijadikan dasar untuk mengambil kebijakan strategis ke depan dan berkelanjutan dalam rangka implementasi dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2013-2018.

Bupati menambahkan, visi pembangunan yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Seruyan tahun 2013 ' 2018 yaitu menembus keterisolasian daerah dari arus barang dan jasa serta arus informasi, menyambung disparitas pelayanan antara daerah hilir dan daerah hulu.

"Dengan demikian visi tersebut merupakan arah dan pedoman bagi seluruh jajaran aparatur pemerintahan dalam upaya melaksanakan pembangunan di seluruh bidang kehidupan bermasyarakat guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh," kata Sudarsono.

Sementara itu, untuk prioritas pembangunan Seruyan TA 2016 diantaranya, pembangunan dan pengembangan sarana dan prasarana infrastruktur jalan dan jembatan secara umum. Pengembangan dan peningkatan kualitas SDM, kependudukan dan ketenagakerjaan.

Pengembangan dan pembangunan pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan. Pembangunan sarana dan prasarana ekonomi serta pendayagunaan potensi sektor unggulan dan produk unggulan.

Di samping itu, lanjut dia, pengentasan kemiskinan dan penanggulangan masalah sosial kemasyarakatan. Peningkatakan pelayanan umum pemerintah, kesehatan dan pendidikan.

"Pembangunan dan pelestarian lingkungan hidup dan SDA serta pengembangan usaha kecil menengah (UKM), industri rumah tangga (RT) dan koperasi juga diupayakan diprioritaskan," katanya. (PARNEN/B-11)