BORNEONEWS, Buntok - Sebanyak 233 pelanggar ditilang jajaran Satlantas Polres Barito Selatan (Barsel) selama Operasi Patuh Telabang.

Kasatlantas Polres Barito Selatan AKP Anang Hardiyanto mewakili Kapolres AKBP Yussak Angga mengatakan, sebanyak 233 pelanggar yang ditilang terdiri dari pengendara roda dua dan roda empat.

"Hari terakhir Operasi Patuh sampai sore ada 233 pengendara yang melanggar telah kita tilang," kata Kasatlantas kepada Borneonews, Senin (22/5/2017) malam.

Ia membeberkan, pelanggar yang ditilang didominasi kendaraan roda dua. Kebanyakan tidak menggunakan helm, melawan arus, serta menerobos lampu merah.

Dalam Operasi Patuh Telabang 2017, jumlah pelanggaran meningkat bila dibandingkan dengan 2016. Tahun lalu jumlah pelanggar yang ditilang hanya 221.

Meski mengalami peningkatan, lanjut dia, jumlahnya tidak signifikan karena hanya beda 12 pelanggar. Ia pun mengingkatkan masyarakat, walau Operasi Patuh Telabang telah berkahir, setiap berkendara tetap lengkapi surat-surat dan kelengkapan lainnya.

"Itu untuk kenyamanan dan keamanan masyarakat dalam berkendara. Karena jika lengkap perjalanan jadi aman dan tidak terhambat," ucap dia. (URIUTU DJAPER/B-3)