Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Petani Katingan Pilih Istirahat Sadap Karet, Ini Penyebabnya

  • Oleh Abdul Gofur
  • 30 Juni 2017 - 11:32 WIB

BORNEONEWS, Kasongan - Belum membaiknya harga jual karet membuat sejumlah petani di Kabupaten Katingan memilih istirahat menyadap karet.

Sejak karet dihargai murah, mereka enggan dan bahkan tidak jarang istirahat menyadap getah karet itu sembari menunggu harga membaik atau normal.

"Kalau cuma dihargai Rp5 ribu per kilogram lebih baik kita istirahat dulu. Sementara waktu tidak menyadap karet," kata Jaja, petani karet di Kasongan.

Jaja memiliki sekitar tiga hektare kebun berisikan tanaman karet yang kini sudah berumur sekitar 10 tahun. Sejauh ini harga karet di tingkat petani sering tidak stabil. Kadang harganya bagus, namun juga seringkali harga getah karet ini anjlok.

"Harapan kita harga karet di tingkat petani ini bisa kembali membaik. Paling tidak Rp8 ribu per kilogram," harapnya.(ABDUL GOFUR/B-11)

Berita Terbaru