BORNEO NEWS,Kuala Kapuas - Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat meminta kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas yang baru dilantik untuk segara melakukan Pembersihan di lingkungan kerjanya terkait praktek Pungli.

"Saya minta kepada saudara Kepala Diana Pendidikan yang baru, untuk melakukan pembersihan di Dinas Pendidikan terkait praktek Pungli,"tegas Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat usai pelantikan pejabat di Aula Pemkab Kapuas, Rabu(19/7/2017).

Ben menegaskan peristiwa OTT pungli beberapa waktu yang lalu tidak boleh terulang lagi. Kepala Dinas yang baru diminta memberikan pelayanan kepada para guru dengan baik, bekerja ikhlas dan jujur jangan sampai nantinya berurusan dengan hukum.

"Jangan sampai praktek-praktek pungutan di luar ketentuan peraturan di lakukan dan jangan sampai guru-guru yang berurusan ke Dinas di persulit dan meminta imbalan,bekerjalah ikhlas tanpa ada imbalan," tegas dia.

Di tempat yang sama Kepala Dinas Pendidikan Ilham Anwar mengatakan,itu merupakan amanah dari pimpinan dan harus di lakukan tentu dilaksanakan. "Saya akan melakukan pembersihan di Dinas Pendidikan tidak ada lagi pungutan liar(Pungli) dan itu amanat dari pimpinan akan kita lakukan," tukas Ilham.

Menurut Ilham, setiap apel pagi sudah disampaikan agar bekerja sesuai mekanisme jangan sampai ada praktek-praktek pungutan di luar ketentuan.Namun saja masih ada saja praktek Pungli.

"Kejadian kemarin merupakan saya tidak tau kalau ada praktek Pungli dan itu sewaktu saya menjabat Plt Kadisdik dan memang saya kecolongan," ungkapnya. (DJIMMY NAPOLEON/B-8)