BORNEONEWS, Sampit - Tim laboratorium forensik (labfor) Polda Jatim didatangkan untuk membantu penyelidikan penyebab kebakaran Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Sampit, Senin (21/8/2017) siang. Dari lokasi kejadian, ada dua barang bukti yang diamankan, yakni kabel yang terbakar serta abu.

"Ada dua sampel yang diambil tim labfor, yakni abu dan kabel," kata Kapolres Kotim AKBP Muchtar Supiandi Siregar melalui Kasat Reskrim AKP Samsul Bahri, Senin (21/8/2017).

Tim labfor membutuhkann waktu sekitar tiga jam untuk proses olah TKP, dimulai sekitar pukul 10.00 WIB dan berakhir pada 13.00 WIB. Tim labfor terdiri dari tiga petugas.

"Saat ini kami masih menunggu hasil dari pemeriksaan sampel tersebut guna mengetahui penyebab kebakaran," kata Samsul.

Belum diketahui berapa lama hasil pemeriksaan itu bisa diketahui. Bisa saja satu pekan atau lebih dari satu bulan. "Kita tunggu saja hasil dari pemeriksaan tim labfor, agar penyebab kebakaran di MAN Sampit ini bisa terungkap," kata Samsul.

Selain itu, kepolisian sendiri hingga saat ini terus mendalami kasus tersebut. Di samping menunggu hasil labfor, polisi juga meminta keterangan sejumlah saksi. (MUHAMMAD HAMIM/B-11)