BORNEONEWS, Palangka Raya ' Sesuai komitmennya untuk menjaga keragaman di wilayahnya, Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mencari pejabat yang beragama Hindu Kaharingan untuk masuk jajaran pejabat eselon di Pemprov Kalteng.

Sugianto bahkan sampai memerintahkan pelaksana tugas (Plt) Sekda Kalteng untuk mencari dari beberapa kabupaten di Kalteng untuk diangkat ke tingkat provinsi.

Meski bertujuan menjaga keragaman, dia menekankan agar profesionalitas dan kompetensi tetap menjadi rujukan dalam menentukan pejabat yang dipilih dan diangkat.

'Keragaman tetap saya jaga, hingga tahap profesional dan kompetensinya saya perhatikan. Saya telah perintahkan kepada Plt Sekda agar mencari calon pejabat di kabupaten-kabupaten, yang beragama Hindu Kaharingan. Segera kalau bisa duduk di pemerintahan, baik eselon II, III, dan IV,' kata Sugianto.

Lalu untuk apa harus demikian Sugianto menandaskan sikapnya ini agar kontribusi dari beberapa pemeluk agama turut membangun Kalteng supaya lebih baik, lebih maju, serta demi keragaman dan keharmonisan. Hal kedua, Gubernur menegaskan adalah sebagai cara menghormati leluhur masyarakat Kalteng.

'Saya mohon maaf dulu dengan pemeluk lain karena saya fokus perhatikan mereka, supaya ikut terlibat membangun Kalteng. Ini karena merekalah unsur Dayak pertama di Kalteng. Itu tidak bisa kita pungkiri dan tidak boleh dikhianati,' tandasnya.

'Kita harus tetap bicara pembangunan Kalteng supaya lebih baik, tetapi juga jaga keragaman. Saya baru lihat satu orang beragama Hindu Kaharingan yang menjabat kepala dinas di pemprov. Saya minta kalau bisa ditambah 5-7 orang,' imbuhnya.

Pejabat yang dimaksud adalah Yuas Elko, yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kalteng, yang lolos hasil lelang terbuka belum lama ini. (ROZIQIN/B-11).