BORNEONEWS, Palangka Raya - Tujuh pegawai Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Palangka Raya dinyatakan positif setelah menjalani tes urine oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palangka Raya, Senin (2/10/2017).

"Ada tujuh orang yang positif. Namun setelah dilakukan penilaian dan wawancara bersama dengan Kasat Pol PP (Baru I Sangkai), satu di antaranya terindikasi positif sabu. Sedangkan sisanya mengonsumsi obat-obatan kesehatan karena sakit. Ada yang menunjukan resep dokter, ada yang beli sendiri," kata Kepala BNN Kota Palangka Raya, Muhammad Soedja'i.

Satu orang yang terindikasi positif sabu itu berinisial AGT. Namun pihak BNN masih melakukan pengembangan. "Kita masih melakukan pengembangan.

Dari hasil wawancara dia belum mengakui (mengonsumsi sabu) meskipun hasil urin positif," ungkapnya.

Sementara itu, Baru I Sangkai mengatakan, AGT berstatus sebagai pegawai honorer. Pengabdiannya sudah cukup lama karena bekerja sejak 2009.

"Saya berterimakasih kepada BNN yang sangat sigap dan serius melaksanakan tugas negara. Saya selaku Kasat Pol PP sangat menyambut baik. Ini benar-benar dadakan dan tanpa ada pemberitahuan sebelumnya," kata Baru. (BUDI YULIANTO/B-6)