Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pengamat: Penurunan Ekspor CPO RI Bukan Faktor Musiman

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 21 Oktober 2017 - 08:00 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Institute for Development of Economics and Finance (Indef) menyatakan menurunnya kinerja ekspor maupun impor pada September bukan karena faktor musiman.

"Penurunan ekspor pada September banyak dipengaruhi anjloknya pertumbuhan ekspor minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) yang minus 9,06%. Kinerja tersebut berbeda jauh dengan September tahun lalu yang naik 4,11%," kata pengamat ekonomi Indef, Bhima Yudhistira, di Jakarta, Jumat (20/10/2017).

Bhima mengatakan ada permasalahan ekspor ke negara tujuan utama CPO, khususnya ke India dan Pakistan.

"Karena dua negara itu bersikap protektif terhadap CPO asal Indonesia. Salah satunya terkait kenaikan bea masuk," papar dia.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), neraca perdagangan bulan September surplus US$1,76 miliar. Jumlah surplus tersebut naik tipis jika dibandingkan Agustus yang tercatat US$1,72 miliar. (NEDELYA RAMADHANI/m)

Berita Terbaru