Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Penjelasan BMKG Sampit Soal Penyebab Hujan Es di Mentaya Hulu

  • 13 September 2018 - 21:12 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menjelaskan perihal hujan es yang terjadi pada Senin (10/7/2018) lalu di Desa Sapiri, Kecamatan Mentaya Hulu.

"Memang ada terjadi hujan es berdasarkan analisa kami. Itu dari prakiraan cuaca sudah terlihat ada gumpalan pumpunan awan CB," kata Kepala Stasiun BMKG Bandara H Asan Sampipt, Nur Setiawan, Kamis (13/9/2018).

Dia menjelaskan, dari citra satelit cuaca pada hari peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.10 WIB, terlihat adanya pumpunan awan cumulonimbus (Cb) yang pekat di wilayah Kecamatan Mentaya hulu.

Awan terlihat degradasi warna merah muda, dan mengindikasikan adanya kristal-kristal es dengan volume yang cukup signifikan.

"Gambaran citra cuaca tersebut tidak berbeda jauh kondisinya pada pukul 16.00 WIB, saat terjadinya hujan es tersebut," kata Nur.

Nur juga menjelaskan, hujan es bisa terjadi jika awan CB tersebut cukup rendah dari permukaan tanah. Sehingga saat hujan jatuh ke bumi masih dalam wujud butiran es, lantaran tidak sempat berubah wujud menjadi air. (EKA YUSSRONA/B-11)

Berita Terbaru