Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Selama Desember, Palangka Raya Alami Inflasi Sebesar 1, 07%

  • Oleh Rahmat Gazali
  • 03 Januari 2019 - 14:20 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Selama Desember 2018, Kota Palangka Raya mengalami inflasi sebesar 1,07% atau terjadi kenaikan indeks harga dari 130,48 (November 2018) menjadi 131,87.

Kontribusi terhadap tingkat inflasi ini didominasi oleh kenaikan indeks harga pada kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan 3,49% dan bahan makanan 2,05%.

"Laju inflasi tahun kalender dan inflasi tahun ke tahun sebesar 3,68 persen, juga dipengaruhi oleh kenaikan indeks harga kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan 7,01 persen dan bahan makanan 4,61 persen," ujar Kepala Badan Pusat Statistik Kalteng, Yomin Tofri, Kamis (3/1/2018).

Sedangkan Sampit mengalami inflasi lebih tinggi, yakni sebesar 1,47% atau terjadi kenaikan indeks harga dari 137,04 (November 2018) menjadi 139,06.

Terjadinya inflasi ini juga merupakan dampak dari lonjakan kenaikan indeks harga kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan 5,51% dan bahan makanan 1,85%.

"Laju inflasi tahun kalender dan inflasi tahun ke tahun yakni 6,02 persen di Sampit, lebih tinggi jika dibandingkan dengan Palangka Raya," tambahnya.

Laju inflasi tahun kalender dan inflasi tahun ke tahun dipengaruhi oleh kenaikan indeks harga kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan 11,95%, bahan makanan 5,89% dan sandang 5,64 %. (GAZALI/B-2)

Berita Terbaru